Bogor, (faktahukum.co.id) – Justinus Sinaga (41), seorang driver online Gocar, warga Kelurahan Beji, Depok, ditemukan tewas di area objek wisata Gunung Bunder, Bogor dalam keadaan tangan dan kaki terikat dengan lakban hitam serta mulut dan mata dilakban. Driver taksi online ini diketahui menjadi korban pencurian dengan kekerasan (Curas).
Menurut informasi yang di dapat, korban menjemput penumpangnya di Hollan Bakrey, Cibuluh Bogor untuk diantarkan ke Gunung Bunder, Pamijahan pada hari Jumat, (2/03/2018) silam.
Kasus pembunuhan Curas itu terungkap ketika warga setempat menemukan mayat korban dan melaporkan ke pihak kepolisian Polres Bogor. Senin, (05/03/2018) pukul 10.00 Wib silam.
Adapun peran dan para pelaku adalah AN (20) berperan sebagai pemesan taksi online, MA (40) otak pelaku berperan sebagai perencana eksekusi dengan memukul batu sebanyak 3 kali ke kepala korban, AN (30) berperan yang mengikat tangan kaki korban dengan lakban dan membuang korban ke jurang, KM (40) berperan yang menjeratan tali ke leher setelah korban dibuang, LNH alias R (27) berperan membantu AN (30), I berperan memegang tangan korban dan meminjamkan hpnya untuk pemesanan taksi online yang saat ini masih dalam pencarian pihak kepolisian (DPO), dan A yang melakukan pemukulan dengan gagang golok kepada korban.
Para pelaku ditangkap berawal ketika Kasat Reskrim Polres Bogor mengetahui kendaraan Korban berada di Polsek Subang Kota dan Polresta Depok menanangkap AN dalam perkara penggelapan. Dari situ Polres Bogor mendatangi Polsek Subang Kota melakukan pengembangan untuk penangkapan para pelaku lainnya. Selasa, (6/03/2018).
Dari hasil pengembangan, 4 orang pelaku berhasil ditangkap di daerah Cipinang Gading Kota Bogor, 3 pelaku diantaranya dilumpuhkan timah panas karena melawan petugas. Selain itu, 2 orang wanita yang berada di kosan milik prlaku juga ikut diamankan.
Sementara itu, pihak kepolisian juga berhasil mengamankan baramg bukti 1 buah tali kain, 1 buah batu, lakban berwarna hitam, 1 baju kaos berkerah warna putih merah, celana panjang bahan warna cream milik korban, 1 unit mobil merk Toyota Avanza warna hitam dengan nomor plat B 1992 EKM. (A.Hidayat)
