Cimahi-Jabar, (faktahukum.co.id) – Lurah, Kelurahan Cibeureum, Ahmad, tidak pernah bosen untuk menghimbau warganya untuk selalu menerapkan Protokol Kesehatan 3M, Memakai masker, Mencuci tangan di air mengalir, dan Menjaga jarak serta tidak berkerumun.
Dimasa Pandemi Covid-19 pada saat ini sangatlah memprihatinkan, dimana masyarakat seakan tidak peduli dengan himbauan Pemerintah untuk senantiasa menerapkan Prokes 3M disetiap kegiatan kesehariannya.
“Agar dapat secepatnya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini haruslah dengan kesadaran dan kedisiplinan warga mengikuti Prokes , karena sampai saat ini semakin marak yang terpapar akibat ketidak pedulian masyarakat akan wabah yang sedang mendunia ini,” kata Ahmad, Jumat (8/1/21).
Untuk itu, Ahmad menghimbau, agar masyarakat khususnya yang berada di Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, untuk senantiasa berprilaku hidup sehat serta selalu menerapkan Protokol Kesehatan 3M dalam aktivitas sehari-hari.
Bahkan sempat ada kabar yang menyatakan Lurah Cibeureum, terpapar Covid-19.
Ternyata kabar tersebut benar adanya, dan hal tersebut diakuinya, awal mula dirinya terpapar Covid-19 beberapa waktu sebelumnya melakukan giat merapid Test masyarakat, di salah satu RW yang berada di Kelurahan Cibeureum, namun setelah tiga hari berselang ada yang berbeda apa dirasakan tubuhnya.
“Badan terasa lemas, suhu badan naik tinggi, disentri serta penciuman hilang,” jelas ahmad.
Alhamdulilah, kondisi saya sudah membaik setelah mendapatkan pengobatan insentif.
Dari pengalaman pribadi inilah, saya mengajak masyarakat agar senantiasa mentaati himbauan Pemerintah untuk selalu menjalankan dan menerapkan Prokes 3M dan jangan menganggap enteng permasalahan Covid-19 ini, karena siapapun bisa terpapar.
“Marilah kita bersama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini dengan selalu mendisiplinkan 3M, Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, Menjaga jarak serta tidak berkerumun,” pungkas Ahmad.
Penulis: Hidayatur Rohman/Atip.   Editor: Ade’ M.
