Lihatlah Ini
Lihatlah Ini
HUKRIMRAGAM DAERAH

Komandan Kodim Tampar Kades Dimuka Umum

×

Komandan Kodim Tampar Kades Dimuka Umum

Sebarkan artikel ini

Rembang, (FHI) – Dandim 0720, Letkol (Inf) Darmawan Setiyadi menampar pipi Muhammad Hilaludin Kepala Desa Jambangan kecamatan Sarang kabupaten Rembang dimuka umum yang  disaksikan oleh seluruh Kades se-Kabupaten Rembang. Kejadian itu terjadi saat Dandim berikan pengarahan dalam Rapat koordinasi (Rakor) Pengawasan Dana Desa di Pendapa Museum RA Kartini, Jumat (10/11/2017).

Rakor tersebut dihadiri seluruh Kades se-Kabupaten Rembang, Kapolres Rembang, Bupati dan Wakil Bupati Rembang. Melihat kejadian itu, sempat terjadi ketegangan didalam forum Rakor, para Kepala desa langsung membubarkan diri, namun berselang beberapa menit, Bupati Rembang meminta dan memaksa para kepala desa untuk duduk kembali ketempatnya masing-masing.

↓↓ Gulir untuk Melanjutkan ↓↓
Pasang Iklan Disini

Ketua Paguyuban Kepala Desa se-Kabupaten Rembang, Jidan Gunerejo, saat dikonfirmasi menjelaskan, ketika itu Dandim menyampaikan materi di atas mimbar. Saat bersamaan, Hilaludin yang duduk di deretan kursi kades terlihat menyandarkan kepala di kursi seperti tertidur. Dandim yang melihat Hilaludin, segera menghentikan paparannya. Dia meminta agar kades tersebut maju ke depan. Seketika Dandim langsung menampar pipi Hilaludin.

BACA JUGA :   DDI tobarakka Siap Menangkan A. M. Ali Gaffar

“Pak Dandim tadi kan memang sedang memberikan pengarahan di depan. Tapi yang namanya kepala desa, mungkin capek karena banyak aktivitas, saat itu ada yang menyandarkan kepalanya di kursi. Kemudian dia dipanggil sama Dandim, di shock therapy secara militer,” kata  Jidan kepada sejumlah wartawan.

Lebih Lanjut, Jidan yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Menoro Kecamatan Sedan, berkata, sempat terjadi ketegangan dari kubu kepala desa yang tak terima atas perlakuan yang dilakukan Dandim. Namun akhirnya dilakukan mediasi perdamaian. Mediasi dilakukan secara tertutup di Rumah Dinas Bupati Rembang dipimpin langsung oleh Bupati Rembang Abdul Hafidz. Dalam mediasi tersebut juga nampak hadir Kapolres Rembang, Wakil Bupati Rembang, Sekda Rembang dan perwakilan dari Paguyuban Kepala Desa Rembang.

BACA JUGA :   Polres Agam Gelar Operasi Zebra Singgalang 2019

Dandim dihadapan wartawan mengakui apa yang dilakukannya tidak pas. Darmawan berjanji akan bertindak lebih profesional dan bijaksana.

“Saya sudah mengawali untuk minta maaf. Karena yang saya lakukan mungkin tidak pas. Yang jelas nanti saya akan jauh lebih bersikap profesional dan bijak lagi dalam menghadapi masyarakat, karena kan beda antara militer dengan warga sipil,” terangnya. (Handoko)

Faktahukum on Google News