Lihatlah Ini
Lihatlah Ini
RAGAM DAERAH

FLS2N SMP Tingkat Sumbar, Lestarikan Seni Daerah

×

FLS2N SMP Tingkat Sumbar, Lestarikan Seni Daerah

Sebarkan artikel ini

Padang_Sumbar,(faktahukum co.id) – Ratusan siswa SMP/MTSN se-Sumbar berlomba menjadi terbaik dalam Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Sumatera Barat di Hotel Rasaki, 30 Juli- 2 Agustus.

Dari 19 Kabupaten/kota di Sumbar, hanya Kabupaten Solok yang tak mengirimkan perwakilan siswanya. Sehingga, peserta menjadi 18 kabupaten/kota yang ikut dalam FLS2N tersebut. Masing-masing kabupaten mengirimkan perwakilannya 20 orang termasuk official dan pelatih. Ada lima cabang yang dilombakan, lomba menyanyi tunggal, lomba desain poster, musik tradisional, seni tari dan gitar duet.

↓↓ Gulir untuk Melanjutkan ↓↓
Pasang Iklan Disini

Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Adib Alfikri saat membuka kegiatan tersebut di Hotel Rasaki, Rabu (31/07/2019) mengatakan, para terbaik dalam lomba ini akan mewakili Sumbar pada lomba FLS2N tingkat nasional di Banten yang dilaksanakan pada September mendatang.

BACA JUGA :   Kunker ke Makassar, Pangdam XIV/Hasanuddin Tinjau Dapur Umum

Disebutkan Adib, para juri harus memberikan penilaian yang objektif terhadap para peserta. Jangan sampai ada penilaian yang tak objektif lantaran peserta itu menjadi salah satu sanggar yang kebetulan diantara dewan juri memiliki sanggar.

“Bagi orangtua pun diharapkan mendampingi anaknya selama perlombaan untuk menambah motivasi dan kepercayaan anaknya dalam berlomba,”ujar Adib.

Pada tempat yang sama, ketua panitia Tity Sandri mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya untuk memberikan ruang bagi kreativitas dan potensi siswa SMP di bidang seni dan sastra. FLS2N perlu diselenggarakan karena menjadi aktivitas yang mampu mewadahi ekspresi siswa serta memperluas wawasan yang global.

Tujuan kegiatan ini untuk menggali dan melestarikan seni Sumatera Barat, membina dan meningkatkan kreativitas siswa dalam bidang seni dan sastra, memenanamkan dan membina apresiasi seni dan sastra terhadap nilai-nilai tradisi yang berakar pada budaya bangsa, mengembangkan sifat kompetitif siswa yang berwawasan global.

BACA JUGA :   Ponpes Riyadhul Mubtadiin Gelar Doa dan Dzikir Bersama untuk Keselamatan Negeri

“Kegiatan ini diharapkan mampu mewadahi berbagai kegiatan seni dan sastra serta mengangkat potensi yang dimiliki siswa sehingga memberikan prestasi dan kebanggaan dunia pendidikan bangsa,”ujar Tity Sandri.

Ditambahkan Tity Sandri, kesenian merupakan salah satu wahana bagi manusia untuk mengepresikan diri pada zamannya. Kesenian juga memiliki posisi yang strategis dalam dunia pendidikan. Melalui kegiatan seni, siswa akan mampu mengasah kepekaan hati dan nurani yang pada akhirnya akan memperluas budi pekerti dan tingkah lakunya.

Penulis : Rony. Editor : Syam Hunter.

Faktahukum on Google News