Selayar_Sulsel, (faktahukum.co.id) – Enam anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) mengalami kesurupan massal, ketika berada di pondokan anggota paskibra, Selayar Beach Hotel, Jalan Sukarno Hatta, Benteng, Jumat (2/8/19) malam.
Keenam anggota paskibra yang mengalami kesurupan massal tersebut, rata rata berteriak histeris dan menangis namun tidak jelas apa yang diomongkan.
Kepala Dinas Pemuda Dan Olah Raga (Dispora) Kabupaten Kepulauan Selayar, Ahmad Ansar, yang mendatangi pondokan anggota Paskibraka, begitu mendengar kejadian tersebut mengatakan bahwa, mereka berteriak histeris seperti ada yang memanggil, sambil menangis.
“Diduga penyebabnya, karena gangguan jin saat berada di tempat latihan”, kata Kadispora Selayar, Ahmad Ansar.
Juga diperoleh keterangan, bahwa kesurupan massal yang dialami puluhan Paskibraka itu, berawal dari termpat latihan di rumah jabatan dan lapangan pemuda.
Beberapa orang terlihat membacakan ayat-ayat suci Al Quran, pembina dan petugas, sementara sebagian lagi terlihat dipangku orang tua mereka yang datang setelah mendengar kejadian tersebut, yang berlangsung sekitar satu jam, baru mereka sadar.
“kejadian ini, dipastikan latihan anggota Paskibra tidak akan terganggu”, kata Kadispora Ahmad Ansar.
Sementara itu Pelatih Pembina Paskibra Selayar, Aiptu Sennang mengatakan bahwa kejadian seperti ini boleh dikata setiap tahun menimpa Paskibra, dan seperti tahun lalu malah lebih banyak, jelasnya.
Penulis : Risal. Editor : Syam Hunter.